TUJUH HARI DI TAHUN 1998

Deskripsi:
Nuwa hanya bisa merapalkan doa-doa saat sebagian dari orang-orang di bawah berjalan pelan ke ruko milik keluarganya. Bayangan mereka terpantul di aspal seperti makhluk mengerikan dari dunia bawah tanah.
"Ruko yang ini?" tanya Jarot kepada lelaki berkepala botak.
"Iya," jawab si kepala botak menyipitkan mata. "Suaranya dari dalam ruko itu."
Nuwa seolah-olah bisa mendengar degup jantung dan napas kedua orang tuanya di lantai bawah berkeretak ketakutan. Andai saja Candra ada di sini, pasti kakak lelakinya itu bisa membuat situasi lebih aman.

Sepenggal isi buku "Tujuh Hari di Tahun 1998". Mengisahkan sebuah keluarga yang terus berpacu dengan waktu selama tujuh hari untuk menyelamatkan orang-orang di sekitarnya.

Buku ini siap menjadi sahabat setia di setiap waktu luangmu. Dengan cerita yang mendalam dan karakter yang hidup, kamu akan dibawa ke dalam dunia yang penuh dengan petualangan dan emosi. Setiap halaman menawarkan kejutan dan momen berharga yang membuatmu sulit untuk meletakkannya.